Zidane mengamati beberapa hal positif saat stafnya bergerak paling baik dari La Liga, namun memahami sang juara bertahan tetap memiliki teknik kecuali yang terbaik.
“Ini sebenarnya awal musim dan kami memahami perusahaan kami sebenarnya tidak memiliki sesuatu dalam serangan dan juga dukungan. Perusahaan kami sebenarnya tidak berpartisipasi dengan sempurna. Saya sangat senang dengan inisiatif ini, mereka telah memberikan semuanya.
Madrid akhirnya menghentikan permainan video itu di menit ke-5 dari peluang penghentian ketika Rodrygo melepaskan Benzema saat istirahat cepat dan pemain Prancis itu mencetak gol pertamanya pada periode itu.
“Itu sebenarnya adalah aktivitas yang dialami para ahli kami. Tim kami memiliki kemungkinan untuk menghilangkan video game tersebut di babak kedua, dan itu mungkin memiliki kostum yang sangat berbeda,” kata Zidane kepada Movistar. “Para ahli kami menanggung banyak hal mengingat mereka memiliki peluang juga. Saya menikmati tentang paruh pertama tetapi permainan video 90 menit.
Levante tampil bagus namun mereka tidak mampu menemukan cara melewati Thibaut Courtois, yang melakukannya dengan brilian untuk menolak Enis Bardhi dalam 3 kesempatan.
Karim Benzema membentur posting blog dan Vinicius mengabaikan sepasang peluang untuk berkontribusi pada penghitungannya dalam 10 menit setelah reboot.
Zinedine Zidane benar-benar merasa Real Madrid kesulitan menghilangkan aktivitas dalam kemenangan 2-0 mereka melawan Levante mengingat mereka sebenarnya masih “kekurangan sesuatu” di tahap awal periode.
Juara Liga mendapat tekanan di babak ke-2 melawan tim yang tidak diunggulkan, dengan manajer mereka menerima bahwa mereka sebenarnya tidak dalam kondisi terbaik mereka.
“Saya telah melihatnya melawan lawan yang sama ini, mereka memiliki kemungkinan bahwa Anda harus terdiri.
“Saya sebenarnya sangat senang memasuki jeda dunia. Staf benar-benar beroperasi secara efektif bersama-sama, ingin mengungkapkan apa yang dapat mereka lakukan.”
Madrid memimpin di Estadio de la Ceramica pada hari Minggu melalui Vinicius Junior di momen ke-16, sebelum pemain Levante Nikola Vukcevic menyerang mistar gawang sebelum jeda.
“Mungkin secara harfiah para ahli kami tidak cukup sampai di sana. Penantang menempatkan sedikit lebih banyak kekuatan dan memiliki sepasang atau bahkan tiga peluang.