Rumah kaca merupakan sebuah bangunan yang mempunyai bentuk seprti rumah. Bangunan rumah yang satu ini berbeda dari bangunan rumah pada umumnya, bangunan satu ini merupakan bangunan yang keseluruhan bangunannya terdiri dari kaca. Mulai dari dinding, atap, dan keseluruhan dari bangunan ini terbuat dari kaca. Di beberapa negara dengan empat musim, biasanya rumah dengan bahan dasar kaca ini di gunakan sebagai bangunan untuk menanam berbagai sayuran, buah, dan bunga. Karena kegunaan dari bangunan ini hanya sebagai bangunan untuk menanam sayuran maka sebagian besar pemiliknya adalah para petani.
Walaupun negara empat musim menggunakan bangunan terbuat dari kaca ini, sedikit berbeda dengan Indonesia. Di Indonesia bangunan dengan kaca sangat jarang ditemukan, hal ini dikarenakan kebutuhan sinar matahari tidak pernah kurang. Biasanya wilayah yang menggunakan bangunan berbahan dasar kaca ini merupakan wilayah yang membutuhkan sinar matahari. Kegunaannya adalah untuk menangkap sinar matahari, dengan adanya kaca maka cahaya matahari akan lebih mudah terperangkap dalam bangunan tersebut.
Keuntungan yang didapatkan para petani menggunakan bangunan kaca ini adalah ketika siang hari suhu di dalam bangunan tersebut akan menjadi hangat, begitu pula malam hari. Ketika malam hari suhu di dalam bangunan tersebut akan tetap hangat. Walaupun menguntungkan bagi para petani namun adanya bangunan kaca ini akan membayakan bumi. Panas yang disimpan dalam rumah tersebut akan membuat bumi terasa panas, hal ini akan berdampak pada lapisan ozon yang akan semakin menipis.

Pengertian Efek Rumah Kaca dan Proses Terjadinya
Kenapa diberi nama efek rumah kaca? Pemberian nama ini memang sekilas untuk menggambarkan keadaan bumi. Pada umumnya sinar matahari akan menyinari bumi pada siang hari, hal ini akan menyebabkan bumi terasa lebih hangat. Sedangkan untuk malam hari, bumi cenderung terasa lebih dingin karena tidak ada cahaya matahari pada malam hari. Namun hal ini menjadi berlawanan ketika mulai banyak bangunan yang terbuat dari kaca yang didirikan. Jika pada awal mulanya bumi terasa dingin ketika malam hari, maka dengan adanya bangunan kaca ini akan membuat bumi terasa tetap hangat bahkan panas pada malam hari. Hal tersebut bisa terjadi karena cahaya matahari akan ditangkap dan tetap berada di dalam bangunan kaca tersebut untuk waktu yang lama.
Pengertian secara umum dari bangunan kaca ini adalah keadaan dimana suhu bumi naik yang akan mengakibatkan adanya perubahan komposisi yang dimiliki oleh atmosfer. Fenomena ini merupakan sebuah fenomena alam berupa pantulan sinar cahata matahari yang mampu melampaui atmosfer. Tentu saja hal tersebut sangat membahayakan bagi lapisan atmosfer, jika dibiarkan berjalan cukup lama maka akan berakibat rusaknya atmosfer.
Proses terjadinya adalah mulai darinya cahaya matahari yang diterima oleh bumi berupa panas lalu akan dipantulkan sebagian kembali. Berbeda dengan proses bangunan kaca ini, jika nantinya cahaya matahari masuk ke bumi berupa panas, maka nanti yang dipantulkan juga berupa panas. Itulah yang membahayakan lapisan ozon jika keadaan seperti ini tetap terjadi dalam waktu yang lama.

Berbagai Bentuk Dampak Bangunan Kaca
Ada banyak dampak buruk yang ditumbulkan dari adanya efek rumah kaca ini. Berikut ini merupakan dampak yang mudah ditemui di bumi :
- Perubahan iklam
Adanya bangunan berbahan kaca akan menyebabkan perubahan iklim yang cukup esktrim. Daerah yang pada awal mulanya mempunyai suhu hangat akan berganti menjadi lembab, hal ini dikarenakan ada banyak air yang menguap dari laut.
- Peningkatan air permukaan laut
Peningkatan air permukaan yang lebih tinggi dari rata – rata. Ketika suhu pada lapisan atmosfer hangat mala kemungkinan lapisan air laut juga akan menjadi hangat. Suhu hangat tersebut mampu membuat volume menjadi lebih besar dan membuat permukaan air laut semakin tinggi.

- Peningkatan suhu
Dampak yang belakangan ini semakin banyak dirasakan di bumi adalah meningkatnya suhu bumi. Banyak pengamatan yang dilakukan menemukan hasil bahwa temperatur udara dan di laut mengalami peningkatan. Tentu saja peningkatan suhu ini berdampak pada mencairnya salju dan juga penggunungan es yang ada di bumi. Hal ini akan menyebabkan naiknya permukaan air laut.
- Gangguan ekologis
Terjadinya pemanasan global tidak hanya berdampak pada manusia saja melainkan mulai banyak hewan yang merasakan dampak adanya bangunan kaca ini. Suhu panas akan mengakibatkan hewan perpindah tempat dari wilayah yang panas menuju tempat yang lebih sejuk sepertin pegunungan. Tumbuhan juga ikut berpindah menuju tempat yang mendukung pertumbuhannya, namun sering kali hal tersebut terhalang oleh manusia yang membuka laham baru secara bebas yang menyebabkan mulai banyak bangunan yang didirikan. Hingga nantinya akan banyak hewan dan tumbuhan yang mati akibat kurang lahan.
Itulah beberapa hal mengenai dampak dari ada banyaknya bangunan kaca yang didirikan di bumi. Membangun sebuah rumah tentu bisa anda lakukan sesuai keinginan anda, namun tetap memperhatikan damapak yang akan ditimbulkan nantinya. Anda bisa memperhatikan beberapa contoh home decor untuk membuat hunian menjadi lebih indah dan nyaman.